Daun dan Batang Membentuk Sebuah Makanan Enak : SAYUR!

Gue baru menemukan kelucuan dari kebiasaan sepasang sahabat saat berhadapan dengan sayur yang bernama "caysim". (Apa sih bahasa Indonesia benernya??Haha).
Yup, baru ketahuan kalo gue dan Renatha (tetangga, sahabat, cici, temen jalan, tmp tuker2an cd/dvd, guru nyetir *hahaha, wah banyak yah jabatan lo??!) adalah masih seorang omnivora (hahahahaha). Ya! Kita masih makan sayur!! Hore... Walaupun masih pilih2... Kalo mesen mie "ga pake toge, ga pake daun bawang."

Dan ternyata, yang lucu adalah.. saat memakan sayur (caysim), kita masih pilih2. Jadi, gue ternyata kebiasaan makan batangnya doang, dan Renatha makan daunnya. Haha.. (Tapi setelah diselidiki, ini cuma terjadi pada sayur sejenis caysim).

Nah, setelah gue perhatikan dan hubung2kan, ternyata indah juga yah. Saling bertukar apa yang kita ga suka dan saling menambahkan apa yang kita lebih suka. Bahasa ringannya : saling melengkapi. Haha.. Ribet bener sih?!

Yap, topik itu sebenernya yang pengen diomongin. Gue jadi diingatkan, bahwa dalam banyak hal, kita berhubungan dengan orang lain, dan di situ pula kita dituntut untuk bisa saling "menambal-sulam" dan saling melengkapi. Sama kayak lg tuker2an daun caysim dan batang caysim sama Renatha. Itu hal simple, tapi gara2 itu gue jadi berpikir banyak hal.

Hal Pertama
Jangan berpikir "Ih apaan nih!? Gue ga suka! Udah ah buang aja!" Karena bisa aja orang lain di luar sana malah suka atau bahkan dia sedang mencari barang tsb. Ya, kayak gue ga gt suka makan daun caysim, ternyata ada orang lain yang malah ga suka sama batangnya. Kalo tuker2an kan jadi sama2 enak. Trus jadinya juga ga ada yg kebuang2. Hehe... Karena saling memberi dan menerima jadi tambah akrab dong..

Hal Kedua
Ga semua yang jadi kekurangan kita itu juga kekurangan buat orang lain. Justru dengan adanya kekurangan kita, kita jadi memberikan kesempatan sama orang2 lain untuk bisa saling belajar satu sama lain.

Hal Ketiga
Kadang kita suka lupa kalo uda punya kelebihan. Suka takabur. (Bener ga sih istilahnya?!) Hehe.. Ya, memang kadang kita selalu diingatkan untuk tetap rendah hati dengan berbagai kekurangan kita. Karena kalo semuanya berlebih, ga enak dong.. Gak balance gituhhh...

Hal Keempat
Ga cuma kekurangan kita yang ternyata bisa jadi manfaat, tapi juga kelebihan kita. (Selama ini emang begitu kan?!) Hehe.. Cuma kadang2 kan ada orang yang terlalu rendah hati sampe2 rendah diri, minderan gitu. Nah, buat yang ngerasa kurang2 mulu, coba deh renungin lagi. Semua pasti punya kelebihan.

Hal Terakhir
Saatnya untuk bersyukur atas apa yang kita punya. Mau lebih mau kurang. Terimakasih sama yang udah kasih semuanya. "Terimakasih, Tuhan"
Dan berbuatlah untuk orang2 di sekitar kita. Untuk saling melengkapi.

Kacamata gitta melihat sebuah keindahan. Keindahan akan hubungan satu sama lain yang saling melengkapi, saling mengisi kekurangan dan membuat kelebihan menjadi hal yang sangat berguna untuk semuanya.